Thu. Jun 8th, 2023

Rilis survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA soal Kecemasan Publik di Zona Merah juga menyasar basis para pemilih capres cawapres pada Pemilu 2019 lalu. Dari hasil rilis tersebut, diketahui baik pemilih Jokowi Ma'ruf maupun Prabowo Sandiaga, sama sama merasa bahwa ekonomi memburuk selama pandemi Covid 19. "Ini kita lihat bahwa yang memilih Jokowi Ma'ruf itu level merasa bahwa keadaan ekonomi memburuk ada yakni 76,3 persen," kata peneliti LSI Denny JA Ardian Sopa di kantor LSI, Jakarta Timur, Selasa (7/7/2020).

Sementara itu, Ardian melanjutkan bahwa pemilih Prabowo Sandiaga yang merasa keadaan ekonomi memburuk sebesar 74,2 persen. "Jadi keadaan sekarang ini memang kita bilang masuk ke zona merah, hampir 3/4 atau 74,8 persen keadaan ekonomi buruk atau jauh lebih buruk dibandingkan sebelum Covid 19," kata Ardian. Para pemilih Jokowi Ma'ruf maupun Prabowo Sandiaga, dilanjutkan Ardian, juga cemas dalam memenuhi kebutuhan ekonomi selama pandemi Covid 19.

Adapun persentasenya kekhawatiran akan pemenuhan kebutuhan ekonomi yakni 86,2 persen untuk pemilih Jokowi Ma'ruf dan 83,9 persen pemilih Prabowo Sandiaga. "Kekhawatiran tidak bisa memenuhi tidak hanya dirasakan oleh pendukunh Pak Jokowi saja, tetapi juga pendukung Pak Prabowo merasakan hal yang sama," lanjutnya. Adapun secara umum, Ardian menyebut persentase kekhawatiran publik tidak bisa pemenuhan kebutuhan pokok selama pandemi berada di angka 84,2 persen.

Dilaksanakan pada 8 15 Juni 2020, jumlah total responden dalam survei LSI ini sebesar 8 ribu responden di 8 provinsi di seluruh Indonesia. Kedelapan provinsi tersebut yakni Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Sulawesi Selatan. Metode sampling yang digunakan yakni multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,5 persen.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *